Android Studio adalah pengganti Eclipse Android Development Tools (ADT) yang dihentikan pada tahun 2015 sebagai IDE utama untuk pengembangan aplikasi Android. Android Studio tersedia untuk Windows, Linux, dan macOS. IDE ini sangat powerful dan merupakan tool resmi untuk pengembangan aplikasi Android, yang dikembangkan oleh Google, berdasarkan IntelliJ IDEA.
Di sini kita akan mempelajari cara install Android Studio di Ubuntu 18.04.
Persyaratan sistem:
- Antarmuka Grafis (Desktop GNOME atau KDE)
- CPU dengan Intel VT atau AMD SVM.
- OS 64-bit mampu menjalankan aplikasi 32-bit
- RAM: Minimum - 3GB / Direkomendasikan - 8GB
- 10 GB HDD
Periksa apakah CPU mendukung Intel VT / AMD SVM atau tidak.
egrep --color 'vmx|svm' /proc/cpuinfo | wc -l
Output
4
Jika output di atas tidak nol, maka PC kalian memiliki dukungan virtualisasi.
Instal KVM dan utilitas lainnya.
sudo apt install -y qemu-kvm libvirt-bin ubuntu-vm-builder bridge-utils wget unzip
Tambahkan user ke grup KVM.
sudo usermod -aG kvm nama_user
sudo usermod -aG libvirt nama_user
Reboot komputer atau logout dan login kembali.
Install Android Studio di Ubuntu 18.04
Ikuti salah satu metode berikut untuk menginstal Android Studio di Ubuntu.
- Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan arsip tar resmi - (disarankan)
- Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan Ubuntu Software Center
- Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan Snap
Buka Ubuntu Software Center dari panel kiri dan cari Android Studio.
![]() |
Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan Ubuntu Software center - Cari Android Studio |
Klik tombol Install untuk memulai instalasi Android Studio.
![]() |
Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan Ubuntu Software center - Instal Android Studio di Ubuntu 18.04 |
Setelah pemasangan Android Studio selesai, klik tombol Launch untuk menjalankan Android Studio.
![]() |
Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan Ubuntu Software center - Launch Android Studio Ubuntu 18.04 |
Metode 2: Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan Snap
Kalian juga dapat menginstal Android Studio menggunakan perintah Snap. Snap akan mengatur lingkungan untuk Android Studio agar berjalan dengan benar. Pastikan Snap sudah terinstall di sistem kalian.
sudo snap install android-studio
Instalasi akan memakan waktu setidaknya 10 atau 15 menit untuk diselesaikan. Setelah selesai, verifikasi instalasi Android Studio menggunakan perintah di bawah ini.
sudo snap list android-studio
Output
Name Version Rev Tracking Developer Notes
android-studio 3.1.3.0 51 stable snapcrafters classic
Jalankan Android Studio menggunakan perintah berikut.
android-studio
Metode 3: Instal Android Studio di Ubuntu menggunakan arsip tar resmi (disarankan).
Buka terminal (Ctrl + Alt + T).
Instal library 32-bit menggunakan perintah berikut.
sudo apt update
sudo apt install libc6:i386 libncurses5:i386 libstdc++6:i386 lib32z1 libbz2-1.0:i386 wget
Instal Java
Android Studio memerlukan Oracle JDK 8 (bukan OpenJDK) untuk berfungsi dengan benar.
Tambahkan Oracle JDK repositori pada sistem.
sudo add-apt-repository ppa:webupd8team/java
Kemudian, instal Oracle JDK 8 menggunakan perintah berikut.
sudo apt update
sudo apt install oracle-java8-installer
Periksa versi java
java -version
Output
java version "1.8.0_171"
Java(TM) SE Runtime Environment (build 1.8.0_171-b11)
Java HotSpot(TM) 64-Bit Server VM (build 25.171-b11, mixed mode)
Download dan Siapkan Android Studio
Selanjutnya, buka browser dan kunjungi tautan di bawah untuk mengunduh versi terbaru Android Studio (Metode yang Disarankan).
Download Android Studio
Atau
Dari terminal.
cd Downloads/
wget https://dl.google.com/dl/android/studio/ide-zips/3.1.3.0/android-studio-ide-173.4819257-linux.zip
Buka direktori Unduhan dan ekstrak arsip yang diunduh menggunakan perintah unzip.
sudo mv android-studio-ide-*-linux.zip /opt/
cd /opt/
sudo unzip /opt/android-studio-ide-*-linux.zip
Ubah perizinan dari file yang diekstrak.
sudo chown -R $USER:$USER android-studio
Mulai Android Studio dengan mengeksekusi studio.sh dari direktori bin.
cd /opt/android-studio/bin/
./studio.sh
Symlink direktori executable ke / bin sehingga kalian dapat dengan cepat memulai Android Studio menggunakan perintah android-studio terlepas dari direktori kerja saat ini.
sudo ln -sf /opt/android-studio/bin/studio.sh /bin/android-studio
Buat Ikon Launcher
Untuk membuat ikon launcher Android Studio di GNOME atau Dash sama seperti di menu Start Windows. Buat file .desktop di direktori /usr/share/applications.
sudo nano /usr/share/applications/android-studio.desktop
Masukkan informasi berikut di file tersebut.
[Desktop Entry]
Version=1.0
Type=Application
Name=Android Studio 3.1.3
Comment=Android Studio
Exec=bash -i "/opt/android-studio/bin/studio.sh" %f
Icon=/opt/android-studio/bin/studio.png
Categories=Development;IDE;
Terminal=false
StartupNotify=true
StartupWMClass=jetbrains-android-studio
Name[en_GB]=android-studio.desktop
Untuk membuat Android Studio tersedia di daftar aplikasi, pilih Tools >> Create Desktop Entry di menu bar Android Studio.
![]() |
Instal Android Studio di Ubuntu 18.04 - Buat Ikon Launcher di Ubuntu 18.04 |
Akses Android Studio
Kalian dapat memulai Android Studio dengan masuk ke Activities >> Search Android Studio.
![]() |
Instal Android Studio di Ubuntu 18.04 - Mulai Android Studio di Ubuntu 18.04 |
Atau
android-studio
Android Studio berjalan di Ubuntu 18.04:
![]() |
Instal Android Studio di Ubuntu 18.04 - Android Studio yang dijalankan di Ubuntu 18.04 |
Sampai disini kalian telah berhasil menginstal Android Studio di Ubuntu 18.04.
KVM dan utilitasnya itu wajib bro?
BalasHapus